Setahun lalu (mungkin) gue pernah menceritakan pengalaman ikut tes CPNS sampai akhirnya gue ada di posisi sekarang, sebagai seorang ASN. Agak dilematis memang, gue gak bilang jadi ASN itu enaaaaaaak banget, but gak bisa bohong juga banyak privillage yang didapat setelah menjadi ASN *langsung membayangkan gimana pejabat tinggi itu yaah*

Tapi postingan kali ini bukan membahas tentang enak dan gak enaknya jadi ASN. Karena itu sangat relatif dan berdasarkan pengalaman personal. Tapi di sini gue akan bercerita gimana perjenjangan karir jadi ASN terutama yang bekerja di bidang akademis, kayak gue.

First of all yang perlu kamu ketahui adalah di ASN ada dua tipe kepangkatan-hmm apa yaah bilangnya, sejenis ‘Title” dalam dunia ASN, yaitu Golongan dan Jabatan. Ini gue juga agak bingung pertama kali karena gak tahu bedanya apa. hahaha

Singkatnya Golongan itu seperti Golongan IIA/B/C, IIIA/B/C dan sejenisnya yang biasanya disesuaikan dengan tingkat pendidikan yang dicapai saat masuk sebagai ASN. Sebagai contoh gue pertama kali masuk dengan Golongan IIIB dengan latar pendidikan magister, dan jenjang pendidikan lainnya yang menyesuaikan. Faktor lainnya bisa dilihat dari jabatan masing-masing, prestasi ataupun masa kerja yang telah ditempuh.

Golongan I merupakan level terendah dalam struktur birokrasi PNS. Umumnya, PNS di golongan I berasal dari lulusan SD sampai dengan SMP. Lalu golongan II yang diisi PNS yang memiliki kualifikasi pendidikan SMA hingga DIII. Golongan III yang diperuntukkan bagi lulusan S1 atau setara D4 hingga S3. Terakhir yaitu golongan IV yang merupakan puncak dari karir seorang PNS. Yang perlu dicatat, setiap golongan I sampai III memiliki masing-masing 4 jenjang. Misalnya dalam dalam golongan I, terdiri dari PNS golongan Ia, Ib, Ic, dan Id. Begitu seterusnya pada pada IIa, IIb, IIc, dan IIId. Lalu Golongan IIIa, IIIb, IIIc, dan IIId

Golongan biasanya dibarengi dengan pangkat seperti Penata Muda, Penata Tingkat 1 dan sebagainya.

Sedangkan Jabatan ini lebih ke spesifikasi pekerjaan atau tupoksi yang diemban ASN sebagai seorang Abdi Negara. Mau menjadi seperti apakah mereka dengan perjejangan karir yang sebenarnya menjanjikan. walaupu tantangannya juga luar biasa sulit (gue akan ceritakan nanti cerita karir pas masuk ASN), terutama bagi beginner kayak gue yang gak pernah tau seluk beluk dunia ASN (maklum dulu gak ada niatan jadi ASN).

Nah, Jabatan ASN ini terbagi menjadi dua secara garis besar. yaitu Jabatan Struktural dan Jabatan Fungsional . Khusus jabatan fungsional dibagi lagi menjadi 2 yaitu Jabatan Fungsional Umum (JFU) dan Jabatan Fungsional Tertentu (JFT). JFU ini biasanya diterima oleh para ASN-ASN yang baru diterima dengan masa uji coba ASN-nya itu lah semacam orientasi, prajabatan (latsar) dll sampai akhirnya dia dilantik jadi JFT dengan persyaratan segambreng dengan masa bakti sekian tahun.

Rumit yah,

Bener,

Jadi, bagi kamu yang sedang berjuang dengan tes ASN/CPNS ada baiknya mengetahui karir kamu akan dibawa kemana, dan level kamu ada dimana. Biasanya tertulis kan di aturan pendaftaran dan lowongan.

Dulu, gue melamar sebagai asisten ahli dengan kepangkatan Penata Muda Tk. 1/Gol III B. Gue pikir setelah masuk akan langsung menyandang title tersebut. Oh ternyata tidak semudah itu anak muda.

Karir kita start dari CPNS dan berjuang satu tahun untuk menjadi PNS, baru boleh kita pikirkan untuk menyandang title yang kita lamar (waktu itu). Honestly, a alot of struggling sampai di titik ini sekarang. Bukan berarti title gue dah bagus,masih jauuuh malah dengan orang-orang di luar sana dengan segala pencapaiannya, tapi setidaknya gue mensyukuri apa yang gue capai dan gue bisa bertahan sampai sejauh ini.

Makanya suka heran kata siapa jadi ASN enak, itu hanya angin-angin surgawi yang dihembuskan manusia-manusia di luar sana.

Banyak sisi baiknya tentu, setiap pekerjaan pasti akan selalu ada. Tapi apakah orang perlu tahu pas kita sedang berdarah-berdarahnya?

eh, jadi kepikiran tapi menuangkan semua step dunia per-ASN-an ini dalam blog gue, itung-itung nostalgiati 3 tahun terakhir. Kita lihat nanti yah ..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *